Membuat Swapfile Di Ubuntu
Distro linux sekarang sebagian besar sudah tidak menerapkan partisi swap terpisah, hal ini dikarenakan kapasitas RAM komputer/laptop sekarang sudah cukup besar dan juga harga RAM yang sudah terjangkau.
Daftar Isi:
Cek Swap
Sebelum mulai, cek terlebih dahulu partisi swapnya.
$ sudo swapon --show
Jika hasilnya kosong, tandanya OS tersebut tidak memiliki partisi swap. Sebaliknya jika hasilnya seperti dibawah ini, maka partisi swap sudah ada.
NAME TYPE SIZE USED PRIO
/dev/sda2 partition 1.9G 0B -2
Tidak memungkinkan ada 2 atau lebih partisi swap dalam satu sistem.
Membuat Swapfile
Pada artikel kali ini akan ditambahkan swap sebesar 2GB, jika ingin lebih silahkan ganti 2G dengan ukuran yang diinginkan.
- Buat sebuah file yang akan dijadikan swap
$ sudo fallocate -l 2G /swapfile
Jika fallocate belum terinstall, maka akan muncul pesan error fallocate failed: Operation not supported. Gunakan perintah berikut untuk membuat swapfile.
$ sudo dd if=/dev/zero of=/swapfile bs=1024 count=2097152
bs=1024 artinya baca-tulisnya hingga 1024 bytes dalam satu waktu, dan count = (1024 x 2048) MB.
- Ubah hak akses file /swapfile
$ sudo chmod 600 /swapfile
- Gunakan mkswap untuk menandai partisi Linux swap
$ sudo mkswap /swapfile
- Aktifkan swap dengan perintah berikut
$ sudo swapon /swapfile
Supaya swapfile-nya otomatis aktif ketika direstart, buka file /etc/fstab.
$ sudo nano /etc/fstab
dan tambahkan baris berikut.
/swapfile swap swap defaults 0 0
- Cek partisi swap-nya dengan perintah swapon atau free.
$ sudo swapon --show
NAME TYPE SIZE USED PRIO
/swapfile file 2048M 507.4M -1
$ sudo free -h
total used free shared buff/cache available
Mem: 488M 158M 83M 2.3M 246M 217M
Swap: 2.0G 505M 1517M
Menyesuaikan nilai swappiness
Swappiness adalah salah satu konfigurasi di linux untuk mengatur besar penggunaan swap. Nilai swappiness antara 0 dan 100. Semakin rendah nilainya maka semakin kecil penggunaan swapnya, begitu juga sebaliknya. Contoh, jika nilai swappiness kita isi dengan 20 maka ketika sisa RAM kita kurang dari 20%, selanjutnya akan menggunakan file swap untuk memory-nya.
Nilai default swappiness adalah 60.
$ cat /proc/sys/vm/swappiness
60
kita akan isi nilai swappiness menjadi 10.
$ nano /etc/sysctl.conf
tambahkan baris berikut di akhir file.
vm.swappiness=10
Hapus Swapfile
Untuk non-aktifkan atau hapus swapfile, lakukan langkah berikut:
- Nonaktifkan swapfile
$ sudo swapoff -v /swapfile
- Selanjutnya hapus baris /swapfile di /etc/fstab
- Terakhir, hapus file swapfile dengan perintah rm
$ sudo rm /swapfile
Kesimpulan
Dengan adanya swapfile, sekarang tidak perlu khawatir akan kehabisan RAM. Meskipun kita bisa menambah kapasitas RAM sebesar-besarnya, tapi kecepatan RAM sesungguhnya masih lebih cepat dari swapfile.
Jika ada masalah, silahkan komentar dibawah.
Terima kasih
Sharing is caring!